Tidak Laksanakan Tugas,Kades Minta Bupati MBD Tindak Tegas

Tidak Laksanakan Tugas,Kades Minta Bupati MBD Tindak Tegas

Luang, Wartamaluku.com – Kepala Desa Luang Barat kabupaten MBD Zadrak Hayer meminta Bupati Maluku Barat Daya menindak tegas Kepala SD Impres Luang Barat Welem Saleky yang tidak melaksanakan tugas sejak bulan september 20I6 yang lalu yang berada di Ibu kota Kabupaten MBD untuk bermain judi kartu joker dan judi togel bersama salah satu guru SMP Luang Timur E.Feninlambir yang juga beberapa tahun lamanya tidak melaksanakan tugas sebagai guru.

Pasalnya hingga saat ini yang bersangkutan tidak lagi melaksanakan tugas sebagai Kepala Sekolah melainkan saat ini sedang berada di kota Tiakur untuk bermain judi Dan lebih Anehnya, kepsektersebut tidak melaksanakan tugas rutin kepala sekolah pada SD Inpres Luang Barat namun, sang kepala Sekolah selalu membuat laporan fiktif untuk mencairkan dana Bos hal ini dikatakan Kepala Desa Luang Barat Zadrak Hayer kepada wartawan diruang tamu Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab MBD 27/04/20I7.

Hayer dalam laporannya mengatakan “ Kepala SD Impres Luang Barat Welem Saleky sejak bulan September Tahun 20I6 tidak lagi melaksanakan tugas sebagai Kepala Sekolah dan berada di ibu kota Tiakur dengan pekerjaan setiap bermain judi kartu joker dan Judi togel hal ini dipandang sebagai satu kegagalan anak Daerah yang telah mengorbankan anak bangsa yang ada di Desa Luang Barat karena itu saya minta Pemerintah Daerah untuk menindak tegas sang kepala sekolah karna telah menyalahi Peraturan Pemerintah No 53 Tahun 20I0 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil.

Lebih lanjut menurutnya meskipun berada di ibu kota Kabupaten sejak tahun lalu sampai dengan saat ini namun proses pencairan Dana Bos selalu lancar dengan membuat laporan Fiktif tanpa diketahui oleh Bendahara Dana Sekolah dan Komite Sekolah patut di duga ada penyimpangan dalam pengunaan Dana Bos terkait dengan itu saya minta Bupati Maluku Barat Daya Drs Barnabas.N.Orno dan Dinas Pendidikan untuk menindak yang bersangkutan karena telah merugikan masyarakat Desa Luang Barat saat ini.

Hayer minta Pemerintah Daerah melakukan mutasi terhadap Welem Saleky Kepala SD Inpres Luang Barat kalau perlu di bebaskan tugaskan dari Aparat Sipil Negera karena yang bersangkutan sudah merugikan masyarakat.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Drs John Leunupun saat di konfirmasi terkait ” dugaan penyalugunaan Dana Bos SD Inpres Luang Barat yang salah di gunakan oleh sang Kepala Sekolah Welem Saleky, Leunupun mengatakan pihaknya tidak mengetahui jika ada penyalugunaan Dana Bos setiap waktu ada permintaan Pencairan Dana Bos saya sebagai Kepala Dinas Pendidikan selalu menanggapinya dengan baik dan melalukan proses terhadap pencairan Dana Bos setiap kali datang cair jadi kalau ada informasi soal penyalagunaan sebagai kepala Dinas saya tidak apa lagi saya bukan penyidik jika ada dugaan itu nanti kita lihat saja dari Laporan Pertanggung jawab penggunaan Dana Bos pada Sekolah tersebut

lebih lanjut menurutnya setiap waktu kepala sekolah datang melakukan proses pencairan Dana Bos selalu saya tanya Kapan kembali kebali ketempat tugas dia selalu menjawab siap mau berangkat pak ,jadi selama ini saya tidak tau kalau dia datang proses pencaiaran Dana Bos dan tidak berangkat ke tempat tugas selama ini saya tidak tau jadi nanti saya teliti laporannya bersama bendahara terkait dengan dana Bos jelas Leunupun.-(WM- gys).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *