Tiakur, Wartamaluku.com- Pembangunan Pasar Tiakur yang dibangun khusus untuk masyarakat kecil kini dikuasai para pejabat, pembagunan dengan anggaran miliaran rupiah ini selesai dikerjakan dan sambil menunggu penyerahan pada pemda setempat.
Pasar yang awalnya diperuntukan bagi Usaha Mikro Kecil, dan Menengah (UMKM) itu justeru banyak dikuasai oleh para pejabat di kabupaten MBD.
Menurut para pedagang kaki lima yang ada di tiakur mengatakan awalnya mereka mendaftar nama pada dinas setempat agar bisa memperoleh tempat jualan, tetapi pedagang tersebut banyak yang tidak mendapatkan tempat, justru yang mendapat tempat jualan itu hanya dari kalangan para elit. Sehingga yang ada dibenak masyarakat semata-mata pasar tersebut dibangun hanya untuk kalangan pejabat saja.
Mereka yang bukan pedagang, justeru diberikan. “Bahkan banyak pejabat yang juga mendapatkan kios (tempat jualan) tersebut,” ungkap sumber ini.
Pasar tiakur yang rencana dalam waktu dekat akan dihibahkan pemerintah provinsi kepada pemerintah daerah setempat ini sudah menjadi problem di masyarakat.
Bagaimana masyarakat tidak kesal, rata-rata tempat jualan di berikan kepada pejabat padahal kami masyarakat kecil sangat membutuhkan tempat untuk berjualan. Kata sumber ini.
Menurut beberapa masyarakat yang ada di pasar tiakur mengatakan, kalau memang pejabat ingin berjualan maka alangkah baiknya berjualan pada kantor-kantor mereka,sehingga jangan lagi mengambil bagian masyarakat kecil. Kata sumber.
Para pedagang yang berada di tiakur juga meminta agar Bupati lebih jeli melihat masalah tersebut, agar pejabat jangan lagi mengusai kios-kios yang sudah tersedia didalam pasar tiakur.
