Tiakur, Wartamaluku.com – Komisi IV DPRD Provinsi Maluku meninjau sejumlah sekolah SMA/SMK di Kabupaten Maluku Barat Daya, guna untuk melihat langsung kebutuhan sekolah dalam menunjang peningkatan dunia pendidikan di daerah tersebut. Komisi IV DPRD Maluku ini menggelar pertemuan bersama kepala sekolah, para guru dan komite sekolah yang dipimpin langsung Ketua Komisi IV, Samson Atapari. Pertemuan yang berlangsung di SMA Weet Kabupaten MBD, Sabtu, 29/2/2020 berjalan dengan baik. Dalam kunjungan tersebut banyak keluhan-keluhan yang disampaikan kepala sekolah, para guru bahkan komite sekolah kepada Komisi IV DPRD Maluku. Ketua komisi IV DPRD Maluku Samson Atapari mengatakan Keluhan yang disampaikan akan ditampung dan selanjutnya akan ditindaklanjuti. Keluhan yang disampaikan antara lain adalah Kekurangan sarana dan prasarana seperti MCK, ruang peralatan kemudian hak – hak guru yang sangat minim, keluhan jaringan internet dan lain – lain. Pantauan media ini hampir semua sekolah SMA dan SMK yang dikunjungi komisi IV DPRD Maluku mengeluhkan persoalan yang sama. Keluhan – keluhan tersebut akan ditampung dan nantinya akan ditindaklanjuti oleh Komisi IV DPRD Maluku. Para kepala sekolah, para guru pun berharap agar apa yang dikeluhkan bisa ditindaklanjuti bahkan bisa direalisasi. Kedatangan komisi IV DPRD Maluku disambut baik oleh para kepala sekolah dan para guru, karena tentunya mereka berharap kedatangan para wakil rakyat ini bisa mengurangi beban mereka. “Kami bangga dikunjungi Komisi IV DPRD Maluku di sekolah kami SMA Negeri IX Weet Kabupaten Maluku Barat Daya. Demikian dikatakan kepala sekolah SMA 9 Weet Kabupaten MBD Daniel Nahaklele kepada media ini usai melakukan pertemuan bersama kepala sekolah, para guru dan komite sekolah. “Kami berharap setelah dewan turun di sekolah kami ini, bisa mengurangi beban yang selama ini kami tidak tahu mau keluhkan ke siapa. Karena itu kami berharap keluhan – keluhan seperti sarana dan prasarana termasuk fasilitas di sekolah yakni jaringan internet, laboratorium, dan lain – lain yang sudah kami sampaikan itu tentu bisa terpenuhi”, ungkap kepsek. (WM).