Ambon, Wartamaluku.com – Ketua Komisi A DPRD Provinsi Maluku Melkias Frans meminta kepada ketua Bawaslu agar semua panwasnya yang berada di semua kabupaten/kota hingga kecamatan bahkan desa – desa untuk mengawasi secara ketat permainan – permainan mani politik. Sebab, diduga adanya permainan yang jahat, kotor dalam rangka sukseskan pemilu. Apalagi intimidasi – intimidasi dari siapapun, baik caleg, ASN dan lain – lain, jadi Bawaslu harus awasi dengan baik.
Selain itu, Frans menghimbau kepada masyarakat agar pada tanggal 17 april nanti masing – masing ke TPS untuk berpartisipasi mensuksekan pemilihan umum serentak baik itu pemilihan Presiden, DPD RI, DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD kabupaten/kota.
Menurutnya, untuk pelanggaran – pelanggaran dari caleg – caleg yang sudah ada temuan di Bawaslu itu harap ditingkatkan lagi, Bila perlu didiskualifikasi calegnya. Ungkap Ketua Komisi A DPRD Maluku ini.
“Hal ini dilakukan agar supaya pemilu ini benar – benar bersih yang direstui oleh Yang Maha Kuasa sehingga bisa menghasilkan pemimpin yang amanah. Kalau tidak daerah kita ini tidak diberkati karena proses pemilu selalu dihiasi dengan permainan – permainan kotor dan jahat”, ucap Frans.
Selain itu, Frans juga menghimbau kepada masyarakat Maluku agar jangan golput sebab golput itu rugi, rugi bagi diri sendiri dan akan merugikan daerah bahkan merugikan negara. Tuturnya.
Di sisi lain, saya minta aparat keamanan tolong mengamankan pemilu dengan baik supaya tanggal 17 itu masyarakat bisa memastikan pilihannya dengan tidak diintimidasi dan rasa takut. (WM)