Ambon, Wartamaluku.com – Bupati Maluku Tenggara Barat Petrus Fatlolon berharap pada bulan oktober Presiden Djoko Widodo bisa mengunjungi kabupaten MTB guna meresmikan beberapa agenda.
Menurutnya, sudah dua kali Pemerintah Daerah mengajukan permohonan kepada Presiden untuk bisa mengunjungi Kabupaten Maluku Tenggara Barat pada bulan oktober bersamaan dengan mengukuhkan Pesparani tingkat Nasional yang dilaksanakan di Kota Ambon Maluku.
“Kami sudah mengajukan permohonan dua kali ke Presiden untuk bersedia datang ke MTB guna meresmikan beberapa agenda yang ada.” Ungkap Fatlolon kepada sejumlah wartawan usai menghadiri rapat paripurna istimewa penetapan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku periode 2019-2024 yang berlangsung di DPRD Provinsi Maluku, Rabu 15/08/2018.
Tiga agenda yang siap diresmikan antara lain pengresmian nama Kabupaten Maluku Tenggara Barat menjadi Kabupaten Kepulauan Tanimbar dan meresmikan jembatan penghubung dari pulau yamdena ke larat dengan panjang jembatan 370 meter serta menyerahkan sepuluh ribu sertifikat kepada masyarakat.
Bupati juga menambahkan, terkait Pergantian nama kabupaten Maluku Tenggara Barat menjadi kabupaten Tanimbar sudah disetujui pada tingkat Menteri dibawah koordinasi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) dan juga melalui surat dalam negeri tertanggal 3 Agustus 2018 lalu.
Menurutnya, pergantian nama kabupaten sudah setujui dan tinggal menunggu izin Prakarsa dari Presiden Djoko Widodo untuk perubahan nama kabupaten yang dituangkan dalam Peraturan Pemerintah.
“Izin Prakarsa sudah disampaikan oleh Menteri Dalam Negeri karena biasanya izin prakarsa sudah diajukan ke Presiden itu artinya semua persyaratan administrasi maupun teknis sudah terpenuhi jadi kita menunggu waktu yang tepat saja untuk diganti”. Ucap Fatlolon. (WM)
