Tual, Wartamaluku.com – Sebanyak 34 kontingen Kafila Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Kabupaten Maluku Tenggara siap diberangkatkan untuk mengikuti MTQ tingkat Propinsi Maluku ke XXVII tahun 2017 di Kabupaten Buru Selatan selasa 25/04/17.
Sambutan Bupati Maluku Tenggara yang dibacakan oleh Wakil Bupati Malra Yunus Serang mengatakan, Kafila Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) selain bertujuan untuk memperoleh Qori dan Qoriah terbaik namun juga merupakan bagian dari syar agama untuk senantiasa membumikan Al’Quran sebagai pedoman dan pegangan hidup umat manusia.
Lanjut Serang, dalam konteks ini niat yang suci serta motivasi yang tinggi dari seluruh peserta/kafila semata-mata hanya dalam rangka syar agama niat yang suci tersebut yang kemudian dipadukan dengan keindahan dan kematangan serta kemampuan membaca Al’Quran akan memberikan nilai tambah tersendiri bagi siapa saja yang membaca dan mendengarkannya.
Dengan demikian juara memang menjadi target kita, namun bukanlah satu tujuan mutlak semata, yang utama adalah syarnya yang baik” pungkasnya.
Kabupaten Maluku Tenggara adalah salah satu Kabupaten yang memiliki catatan prestasi dalam MTQ terbaik di Provinsi Maluku. Sebagai juara umum maupun cabang dimata lomba beberapa waktu lalu.
Hal ini, menjadi pijakan penting dan motiasi yang kuat bagi seluruh kafila untuk bertekad mewujudkan hasil dan prestasi terbaik, hal yang perlu digaris bawahi dan umumnya menjadi opini di masyarakat Maluku pada umumnya bahwa “ orang kei adalah orang-orang yang pandai membaca Al’Quran” hal ini tentu menjadi citra positif dan sekaligus menjadi motivasi terbesar kita untuk menjadi yang terbaik, semoga bukan hanya sebagai wacana semata, namun harus dibuktikan.
“Jelasnya MTQ tingkat propinsi yang ke 27, di Namrole nanti kontingen kabupaten Maluku tenggara aseluruhnya berjumalah 107 orang yang terdiri dari, peserta lomba 34, 73, orang pelatih/pendamping/ofikal/tenaga medis, unsur Pemerintah
Daerah serta orang tua peserta lomba.
Disinggung terkait informasi, beberapa daerah yang membayar kafila dari luar daerah untuk mewakili daerahnya, Wakil Bupati menegaskan, agar sedapat mungkin mengoptimalkan potensi anak-anak sebagai penerus karena, dipercaya kalau anak-anak kita memiliki potensi yang besar persoalannya hanya pada bagaimana strategi dan kesenambungan kebijakan untuk meningkatkan minat, bakat dan potensi.
Katanya, percuma kita mengeluarkan biaya yang besar mendatangkan peserta dari luar daerah untuk mewakili daerah kita, Namun kemudian tidak berdampak pada system kaderisasi yang baik. Di akhir sambutan Yunus Serang mengharapkan agar hal ini menjadi komitmen dan tanggung jawab bersama untuk melaksanakannya.”(WM/stef)
