Wattimury : Tenaga Guru Di Maluku Masih Kurang

Ambon, Wartamaluku.com – DPRD Provinsi Maluku menyebutkan masih kurang lebih 3000-an tenaga guru. Pasalnya, dari total kesuluruhan 8000-an tenaga guru yang dibutuhkan, baru terisi sebanyak 4000-an tenaga.

Hal ini disampaikan Ketua DPRD Maluku, Lucky Wattimury usai memimpin rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD Maluku bersama tim anggaran eksekutif, Rabu (2/9/2020) di Gedung DPRD Maluku.

“Ada masalah yang mestinya di tangani adalah berkaitan dengan kekurangan tenaga guru, karena guru yang diperlukan di Maluku kurang lebih 8 ribuan yang baru terpenuhi kurang lebih 4 ribuan. Dengan demikian kita masih kekurangan tenaga guru kurang lebih 3 ribuan,” jelas Wattimury.

Karena itu, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi dimintakan untuk bagaimana mencari solusi agar kekurangan tenaga guru ini harus terisi.

“Bagaimana pun harus diupayakan untuk kekurangan tenaga guru ini, bisa lewat guru kontrak atau yang lainnya,” tutur dia.

Wattimury menambahkan, masalah pemerataan guru juga menjadi catatan yang disampaikan Banggar DPRD kepada eksekutif. Karena bagaimanapun juga kebutuhan guru misalnya di Aru berbeda dengan di Kota Ambon.

“Hal inilah yang harus dikaji oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan,” tandas politisi PDI Perjuangan ini. (**)

Pos terkait