Ambon,Wartamaluku.com – Univeresitas Pattimura (Unpatti) Ambon dipercayakan oleh Pemerintah Provinsi Maluku untuk pembuatan kapal parawisata. “ Kita sudah melakukan pertemuan dengan Unpatti untuk mendesain kapal parawisata yang akan ditempatkan di teluk Ambon,”ujar Kepala Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeda) Maluku, Anthonius Sihaloho kepada wartawan.
Dikatakan, untuk tahapan pertama akan melakukan studi kelayakan untuk pembuatan kapal parawisata yang memerlukan waktu empat bulan. Dimana anggaran studi kelayakan akan diusulkan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P).
“Selain mendesain, Unpatti juga bersedia untuk membuat kapal parawisata dengan melibatkan pihak swasta. Dimana untuk pembangunannya berlangsung di Ambon dengan memanfaatkan lokasi pengalangan kapal Dok Wayame,”jelas Sihaloho.
Menurutnya, pembuatan kapal parawisata untuk mendukung parawisata di Teluk Ambon akibat tidak beroperasinya feri Galala-Poka. Dimana, kapal parawisata akan melayari sejumlah spot di teluk Ambon, yakni daerah Amahusu, Air Salobar, Hallong dan Passo.
Dimana setiap spot tersebut akan dijual produk khas Maluku. “Jadi parawisata ini didalamnya terdapat tempat music dan restorant yang semua bernuansa Maluku,”tuturnya.
Dirinya berharap dengan keberadaan kapal parawisata dan Jembatan Merah Putih akan mendukung parawisata Ambon, dan dapat menarik wisatawan dari Indonesia dan macan negara. (WM-03)