Ambon,wartamaluku.com – Sebanyak 23.674 siswa/siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) /Madrasah Aliyah (MA) yang tersebar di 11 Kabupaten /Kota di Maluku,siap mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) dan Ujian Nasional menggunakan Kertas.
Informasi ini diterima WARTAMALUKU,oleh Kepala Bidang Pendidikan Menengah Atas,Nus Kesaulya di ruang kerjanya,Jumat (07/04) berdasarkan data Dinas Pendidikan Provinsi Maluku.
Kalkulasi tersebut dirincikan,untuk SMA/MA sebanyak 19.683 siswa dari total 289 SMA/MA yang mengikuti ujian menggunakan kertas.Sedangkan,3.991 siswa dar total 24 SMA/MA mengikuti UNBK.
“Empat Kabupaten tidak bisa mengikuti teknis pelaksanaan UNBK.Karena,rentang kendali wilayah dan pasokan listrik PLN yang belum memadai serta jaringan internet yang masih pas-pasan. Empat kabupaten itu adalah Kabupaten Buru,Seram Bagian Timur (SBT),Bursel dan Maluku Barat Daya (MBD),”jelasnya.
Disinggung terkait kesiapan pasokan listrik bagi sekolah yang ikut program UNBK,Kesaulya menambahkan,dirinya selalu berkoordinasi dengan pihak PLN dan Telkom.Agar semua proses berjalan lancer dan tidak ada hambatan .
“Saya berharap,seluruh siswa yang mengikuti ujian nasional bisa mengerjakan soal dengan baik.Dibaca secara seksama sesuai dengan waktu yang ditentukan.Kiranya target kelulusan 100 % pun dapat diraih seluruh sekolah penyelenggara.Sehingga kualitas pendidikan di Maluku pun semakin membaik beriring berjalannya waktu,”harapnya.(WM-UVQ)