Ambon, wartamaluku. com- Rapat Kerja dan koordinasi forum SKPD Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman provinsi Maluku ,Selasa (27/02/2018) yang berlangsung di The City Hotel, dengan sasaran tiga poin penting yang menjadi harapan dalam tujuan pelaksanaannya.
“Hasil yang diharapkan dari pelaksanaan raker forum SKPD ini yakni pertama,adanya kesepakatan yang akan digunakan sebagai masukan utama, bagi penyempurnaan Renja SKPD, dinas Perumahan Rakyat dan kawasan Permukiman Tahun 2019 ,dalam Musrembang PROMAL Tahun 2018,dan bahan Rakortek serta musrembangnas Tahun 2018,”papar Ketua Panitia Pelaksana Affandi Hasanussy, yang notabene adalah Sekretaris Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Maluku ini.
Kedua tuturnya ,adanya arah kebijakan, prioritas pembangunan dan indikasi program dan pagu anggaran infrastruktur perumahan dan permukiman.
Ketiga tambahnya, daftar kegiatan prioritas dalam kerangka anggaran bidang perumahan dan permukiman di provinsi Maluku, yang telah disepakati dalam forum SKPD dan dipilah berdasarkan pendanaan dari APBN, APBD maupun sumber dana lainnya.
Selain itu, adapun maksud penyelenggaraan forum SKPD, dilaksanakan dalam rangka koordinasi dan sinkronisasi program /kegiatan tahun anggaran 2018 serta menyusun rencana kerja pemerintah daerah tahun 2019, yang merupakan bahan usulan Rapat Koordinasi Teknis (Rakortek) perencanaan pembangunan tahun 2018 dan dokumen perencanaan tahunan pada forum Musrembang Promal 2018.
Sementara itu, tujuannya yakni untuk meningkatkan kualitas program pembangunan bidang Perumahan dan Permukiman melalui sinkronisasi dan penajaman program /kegiatan pemerintah provinsi ,kabupaten dan kota.
Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Daerah Hamin Bin Thahir saat membacakan sambutan Plt Gubernur Maluku Zeth Sahuburua menyebutkan, untuk mencapai pembangunan Maluku ke depan yang berkelanjutan ,diperlukan sinergitas antar semua stakeholder ,terutama antar pemerintah baik pemerintah pusat, pemerintah provinsi, maupun pemerintah kabupaten /kota.
Untuk itu sambungnya, diperlukan kordinasi antar sektor di masing-masing tingkatan pemerintah. Dengan demikian, perencanaan pembangunan ke depan tidak lagi terkotak-kotak, menghindar ego sektoral maupun ego vertikal antara pemerintah pusat dan daerah, melainkan perencanaan, disusul dengan mendukung dan melengkapi sesuai kebutuhan dengan kewenangannya masing-masing.
“Terkait dengan hal tersebut, Saya mengajak kita semua untuk duduk bersama, berdiskusi, bersinergi dan menjalin kebersamaan dalam menghasilkan perencanaan yang baik dan matang serta bermanfaat bagi kebutuhan masyarakat. Oleh karena itu, Saya menyambut baik dan memberikan apresiasi ,dengan kehadiran Pejabat dari Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan Kementerian PU PR pada kesempatan ini,”ucap Sekda.
Dia menambahkan, dalam rangka keterpaduan perencanaan pembangunan Perumahan dan kawasan permukiman ke depan, maka forum ini adalah wadah dalam mengkolaborasi pemikiran -pemikiran dari semua stakeholder perumahan dan kawasan permukiman lingkup Provinsi Maluku, untuk dijadikan satu konsep perencanaan pembangunan Maluku ke depan, dengan tetap mengacu kepada dokumen -dokumen perencanaan yang telah disusun sebelumnya seperti ,RPJMN ,RPJMD provinsi Maluku.
“Saya berharap ,melalui forum ini dapat menghasilkan penyelarasan dalam penyusunan program dan rencana kerja 2019, untuk diusulkan pada Musrembang tingkat provinsi, Rapat Koordinasi Teknis Perencanaan Pembangunan (Rakortekrenbang) maupun Musrembang nasional nantinya,”tuturnya lagi sembari berharap .
Diketahui, raker tersebut dihadiri Kepala-Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman dari 11 kabupaten /kota se Maluku yang berlangsung selama dua hari terhitung hari ini. (WM-UVQ )
