Ambon, Wartamaluku.com – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah memastikan akan memberikan rekomendasi kepada calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Said Assagaff dan Andreas Rentanubun pada Sabtu 23 Desember 2017.
Penyerahan rekomendisi tersebut diberikan langsung oleh Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mohamad Sohibul Iman bertepatan dengan kegiatan nasional yakni APEL SIAGA Pemenangan Pilkada yang terpusat di Pantai Liang kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku. Demikian antara lain keterangan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Maluku Asis Sangkala kepada wartawan di Ambon, Kamis (21/12).
“Tanggal 23 nanti, kami dari PKS akan menyerahkan rekomendasi kepada pasangan calon yang telah diusung oleh PKS yang diserahkan langsung oleh Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman di Pantai Liang,”ujar Sangkala.
Untuk diketahui, Apel Siaga Pemenangan Pilkada juga akan dibuka secara resmi oleh Presiden PKS dengan harapan dapat memberikan penguatan dan berbagai langkah strategis dalam pemenangan pilkada serentak 2018 mendatang, bahkan Pileg dan Pilpes di tahun 2019.
Pada Pilkada 2018 nantinya, PKS Wilayah Dakwah (Wilda) Indonesia Timur yang akan menggelar Pilkada diantaranya Pilgub Maluku, Pilgub Maluku Utara dan Pilgub Papua. Sedangkan untuk pilkada kab/kota PKS Wilda Indonesia Timur akan mengusung di Pilwakot Tual, Kabupaten. Malra, Kabupaten. Puncak, Kabupaten. Jayawijaya, Kabupaten. Membramo Tengah dan Kabupaten. Deiyai.
Dia menegaskan, jika kedapatan kader partai yang melakukan pembangkangan terhadap rekomendasi partai maka dipastikan, pihaknya akan diproses sesuai mekanisme partai yang berlaku.
Dia mengaku, rekomendasi yang dikeluarkan dan ditandatangani oleh Presiden dan Sekjen PKS itu bersifat final dan mengikat.
“Untuk itu kalau ada pengurus yang belum bisa menerima, akan dipanggil secara santun ke DPW disitu nantinya akan dijelaskan mekanismenya, namun dari hasil penjelasan masih ada aksi pembangkangan, maka kita akan tempuh jalur organisasi kepartaian kita,”katanya.
Proses pemecatan katanya, tidak akan dilakukan oleh DPW karena bukan menjadi ranah atau kewenangan, namun hal ini akan diproses lewat pengusulan. Namun dirinya optimis, jika setelah kegiatan Apel Siaga ini, para kader tentunya akan tunduk dan menjalankan amanah partai.
