Ambon, Wartamaluku.com – Pembangunan infrastruktur Blok Masela di kabupaten Maluku Tenggara Barat mulai nampak dengan adanya rapat pemerintah daerah kabupaten MTB bersama delapan kementrian yakni kementrian ESDM, Kementrian PUPR, Kementrian Tenaga Kerja, Kementrian Keuangan, Bappenas, Perinduastrian, Kementrian Perdagangan, SKK Migas, impact untuk membicarakan pembangunan infrastruktur Blok Masela kedepan.
Mulai 5 April 2018 lalu PT. INPEX telah melakukan survei untuk pembangunan infrasktur untuk pengopersian tambang gas Blok Masela. Demikian dikatakan Bupati Kabupaten Maluku Tenggara Barat Petrus Fatlalon kepada wartawan di ambon, Rabu 11/04/2018. Menurutnya, Presiden Joko Widodo telah menetapkan pembangunan infrastruktur blok masela ada pada dua lokasi yakni Tanimbar Selatan dan Tanimbar Utara.
Namun, Bupati berpikir kemungkinan dilakukan di Tanimbar Selatan karena Pulau Selaru telah ditetapkan untuk pembangunan pusat pertahanan TNI berdasarkan rapat dengan Menko Polkam. Ucap Fatlalon.
Lanjutnya, pemerintah pusat hanya meminta satu hal yakni agar pemerintah daerah harus menyediakan lahan sebanyak 600 Ha. “Lahan sudah tersedia, tinggal INPEX menentukan titik koordinat pembangunan dimana, baru dapat ditentukan 600 Ha itu dimana saja”. tandasnya.
Selain itu, pemerintah daerah MTB sejak tahun lalu telah mengirim 25 anak daerah MTB untuk kuliah di Cepu dan untuk tahun ini juga ada 25 anak lagi di kirim. (WM)