Aru, Wartamaluku.com – Kapolres Kabupaten Kepulauan Aru AKBP Adolof Bormasa menjamin netralitas anggotanya pada perhelatan pemelihan Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku tahun ini.Hal tersebut disampaikannya pada saat menggelar acara coffie morning yang rutin dilakukan setiap bulannya selasa 7/3/2018 dalam rangka membahas segala penanganan permasalahan yang terjadi hukum di wilayah polres Aru.
Menurut Kapolres, saat ini berkembangnya wacana masyarakat yang meragukan netralitas kepolisian lantaran salah satu calon gubernur adalah mantan Kapolda Maluku ujar Kapolres.
Dirinya menjelaskan seruan netralitas bagi tubuh polri sudah ditekankan oleh Kapolri melalui para Kapolda, dan dilanjutkan kepada jajarannya di tingkat polres. “netralitas kepolisian di maluku di uji pada pilkada Maluku, apakah kita bisa melaksanakan tugas dengan baik dalam menjaga netralitas seperti apa yang di wacanakan”.
Masih Kata Kapolres apa yang sudah di instruksikan oleh pimpinan akan dijalangkan demi menjaga netralitas ditubuh polri pada pilkada serentak yang akan di gelar bulan juni yang akan datang.
Untuk menjaga netralitas dirinya menghimbau kepada masyarakat agar melakukan pemantauan langsung kepada anggotanya. Jika kedapatan anggotanya yang terlibat langsung dalam politik praktis, dirinya akan memberikan sanksi internal, kode etik dan juga diproses hukum sesuai aturan yang berlaku.
Selain itu Kapolres menjamin pelaksanaan Pilkada Maluku di wilayah kerjanya akan terlaksana dengan baik, aman dan tentram. (WM/H)
