Minimnya Alat Berat, Pemprov Maluku Janji Akan Evaluasi

Ambon, Wartamaluku.com – Kurangnya alat berat untuk Pembersihan dan pembongkaran puing – puing bangunan
yang rusak akibat gempa 26 September 2019 lalu, Pemerintah Provinsi Maluku janji akan mengevaluasi kembali.

Plt Sekretaris Daerah Provinsi Maluku Kasrul Selang mengatakan alat berat yang kurang akan dievaluasi, karena alat berat di kota Ambon juga sangat minim lantaran para penyedia alat berat juga sementara mengerjakan pekerjaan mereka di lokasi pekerjaan.

“Sekarang inikan teman-teman yang punya penyedia jasa juga banyak kerjaan tetapi nanti kita evaluasi kembali, mudah-mudahan bisa ada penambahan alat berat. Dan juga kita akan evaluasi untuk menambah jam kerjanya, yang awalnya mungkin satu jam kita bisa tambah dua jam”, ungkap Sekda kepada wartawan di Kantor Gubernur Maluku, kamis, 24/10/2019.

Menurutnya, pembersihan puing-puing bangunan ini dalam rangka percepatan pembangunan. Oleh karena itu, Pemerintah akan lebih maksimal dalam melakukan pembersihan.

Selain itu, untuk penambahan alat berat, Pemerintah Provinsi masih melakukan koordinasi dengan pihak Balai Pelaksanaan Jalan dan Jembatan Wilayah XVI Maluku.

Sekedar diketahui, Pembersihan rumah warga yang telah berjalan selama seminggu ini tidak maksimal lantaran kurangnya alat berat. Sehingga anggota TNI bekerja secara manual apalagi tingkat partisipasi masyarakat sangat minim.

Sehingga dalam kurun waktu seminggu, pembersihan puing rumah hanya bisa melaksanakan 23 unit rumah. (WM)

Pos terkait