Kunjungan Dirjen Kementrian Perikanan RI Ke MBD

Kunjungan Dirjen Kementrian Perikanan RI Ke MBD

Tiakur MBD, Wartamaluku.com – Kementrian Perikanan dan Kalautan RI melakukan survei investigasi di Tiakur Ibu Kota Kabupaten Maluku Barat Daya, kunjungan tersebut tak lain ingin mengetahui dan memastikan sejumlah Program Pembangunan Perikanan yang diusulan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Maluku Barat Daya hal ini dikatakan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Maluku Barat Daya Ir John James Kay kepada wartawan sehubungan dengan Program dan Pengembangan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten MBD

Menurutnya “ Sejumlah Program Dinas Kelautan dan Perikanan dititik beratkan pada Perikanan Tangkap namun untuk untuk mengurusnya memerlukan kerja keras dan mempersiapkan sejumlah sarana Pendukung karena itu program yang perioritas yang sedang di perjuangkan antara lain progam jangka panjang seperti Pembangunan sarana dan Prasarana di Tunweru Desa Moain yaitu Jembatan Pendaratan Ikan, Pembangunan Kostrol Pabrik Es dan Rumah Nelayan serta sejumlah sarana lainya.

Tujuannya untuk mengantisipasi kemungkinan musim barat dan memberikan kemudahan bagi Nelayan di Pulau Luang dan Sermatang untuk secepatnya memasarkan hasil tangkapanya.

Selain itu program jangka Pendek adalah Pembangunan Jambatan Pendaratan Ikan di Pantai Tiakur dan pembangunan Pabrik Es untuk mengantisipasi dan memberikan kemudahan bagi nelayan yang ada di Pulau Leti dan Moa serta Pembangunan Rumah Nelayan karena itu Dinas Kelautan dan Perikanan Kab MBD telah berusahan untuk membebaskan 2 Hektar lahan yang peruntukan untuk pembangunan sejumlah sarana Perikanan.

Untuk memastikan sejumlah program yang akan dilaksanakan Dinas Kelautan dan Perikanan memboyong dan mendatangkan Dirjen Kelautan dan Perikanan ke Kabupaten Maluku Barat Daya baru-baru ini agar bisa memastikan sejumlah usulan Program Pembangunan yang diusulakan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten MBD telah memiliki lahan yang telah di bebaskan dan memiliki kepastian hukum sehingga tidak menjadi kendala dalam setiap Program Pembangunan nantinya.

Karena itu Kay berharap adanya dukungan semua pihak dan masyarakat untuk mendukung adanya Program ini sehingga bisa sukses dan dapat memberikn kemudahan kepada para Nelayan di Kabupten MBD guna dapat memasarkan hasil tangkapanya dalam hal ini jika suda ada Pabrik Es maka Nelayan dengan mudah mendapatkn es balak.

Sementara itu Pantauan media ini di Tiakur sejumlah Pejabat yang terbentuk dari Tim Kementian Kelautan dan Perikanan telah melakukan kunjungan di Kabupaten Maluku Barat Daya untuk melakukan infestigasi dan Survei terhadap sejumlah lokasi yang akan di bangun sarana dan Prasarana Kelautan dan Perikanan diantaranya Pembangunan Pelabuhan Pendaratan Ikan Kostrol dan Pabrik Es yang merupakan Program jangka pendek.

Selain itu juga Tim dari Kementrian Kelautan dan Perikanan melakukan survei di Moa Timur khususnya di Desa Moain dan Dusun Pilam untuk Program pembangunan sarana dan Prasarana Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten MBD untuk program jangka Panjang,

Sementara itu di tempat terpisah Kepala Desa Moain Ais Tamaneha saat bertatap muka dengan masyarakat Dusun Pilam meminta untuk warganya mendukung program Pemerintah dalam hal ini program pembangunan yang di canangkan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten MBD sebab semuanya itu dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di moa secara khusus dan secara umum Masyarakat MBD,oleh sebab itu Tamaneha minta masyarakat untuk tidak menahan lahan jika ada kebutuhan Pemerintah Daerah.

Apalai kepentingan Pembangunan sebab jika di moa barat saat ini banyak sekali sengketa tanah yang menyebabkan adanya keterlambatan Pemerintah Daerah dan Masyarakat dan Pengusaha maka untuk moa Barat itu tidak boleh ada mari kita sadari berkat Tuhan melalui Pemerintah Pusat yang telah menetapkan Pulau Moa sebagai Ibu kota Kabupaten MBD.

Masyarakat di Pulau Moa sudah menikmati Pembangunan Jalan lingkar Pulau Moa.Listrik dan lain-lain .
Lebih lanjut menurutnya saat ini Pemerintah Desa sudah melakukan pembebasan lahan Pembangunan Pangkalan Utama Angkatan Laut, juga akan membebaskan lagi lahan untuk pabrik Es dan Perumahan Nelayan dan lainya. jelas Tamaneha berharap. (WM.gys)

Pos terkait