Ambon, Wartamaluku.com – Sejumlah anggota tim Covid DPRD Maluku meminta Ketua DPRD Maluku selaku ketua Tim Pengawasan Covid-19 DPRD Maluku untuk secepatnya melakukan inspeksi mendadak ke seluruh rumah sakit (RS) yang ada di Kota Ambon, baik yang rujukan covid maupun non covid.
Anggota tim Covid DPRD Maluku, Muin Refra katakan, tim DPRD harus turun agar bisa mengetahui secara langsung apa yang menjadi kendala dari rumah sakit.
Bayangkan rata-rata keluhan dari rumah-rumah sakit swasta yang diundang hari ini adalah sama menyangkut keterbatasan APD, anggaran dan sebagainya.
“Pimpinan saya usulkan agar tim ini harus turun ke rumah-rumah sakit yang ada. Karena hampir semua rumah sakit mengeluhkan hal yang sama. Padahal seharusnya ini tidak boleh terjadi, karena 50 persen seluruh anggaran kita dialihkan ke covid,” jelas Refra.
Senada dengan Refra, anggota tim, Fredy Rahakbauw juga meminta hal yang sama.
“Saya kira tim harus Sidak, sehingga kita bisa mengetahui yang sebenarnya. Kita tidak bisa dengar dari satu pihak saja,” tandas Rahakbauw.
Dirinya juga meminta Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi untuk bisa juga memperhatikan rumah-rumah sakit swasta termasuk dalam hal pendistribusian APD.
Hal yang sama juga disampaikan oleh anggota tim lainnya, Edison Sarimanela.
Menurutnya, dalam kondisi ini, RS Swasta juga harus diberikan kontribusi yang sama, sehingga mereka juga bisa bekerja dengan baik.
“Saya kira Dinkes harus serius dalam penanganan covid. Rumah Sakit swasta juga harus mendapat perhatian, sehingga masyarakat juga tidak mengeluh soal pelayanan-pelayanan kesehatan yang diberikan,” jelas Sarimanela. (**)
