Ambon, Wartamaluku.com – Partai politik memiliki posisi dan peran yang sangat penting dalam sisi demokrasi ,partai politik adalah representasi yang bertindak untuk mewakili kepentingan warga dan memberikan jalan serta menyediakan sarana kompromi bagi kepemimpinan politik secara damai dan legitimate dalam konteks sebagai jembatan komunikasi antara masyarakat dan Pemerintah maka partai politik melalui jajaran struktural pada berbagai tingkatan administratif harus secara aktif menjadi bagian dalam kehidupan sosial politik,berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang dasar 1945.
Terkait dengan hal tersebut,maka Pemerintah kota Ambon melalui KESBANGPOL Sekertariat kota Ambon melaksanakan kegiatan Pembinaan Administrasi Partai Politik dalam rangka meningkatkan kapasitas pengurus parpol agar dapat tertib adminitrasi disamping untuk menciptakan sinergitas Pemerintah dan partai politik demi keberhasilan program Pemerintah yang bermuara bagi kesejahteraan masyarakat yang digelar di Amariz hotel Ambon, Kamis (21/03/2019).
Asisten I Pemkot Ambon Mien Tupamahu, saat membacakan sambutan tertulis Walikota Ambon Ricard Louhenpapessy mengatakan, Jika mencermati perkembangan sistem politik sampai dengan saat ini, maka keberadaan partai politik telah memberikan kontribusi yang signifikan bagi sistem perpolitikan nasional terutama dalam kehidupan masyarakat Indonesia yang dinamis dan sedang berubah.
“Dengan demikian jika kapasitas kinerja partai politik dapat ditingkatkan, maka hal ini akan berpengaruh besar terhadap peningkatan kualitas demokrsi dan kinerja sistem politik. Oleh karena itu, peran partai politik perlu ditingkatkan mulai dari kapasitas, kualitas, dan kinerja agar dapat mewujudkan aspirasi dan kehendak rakyat serta ,meningkatkan kualitas demokrasi,” ungkap Tupamahu.
Harus kita akui lanjutnya, Ada banyak pandangan publik yang miris terhadap peran partai politik di negeri ini, yang paling serius diantaranya, menyatakan bahwa partai politik sebenarnya tidak lebih dari pada kendaraan politik bagi kelompok elit yang berkuasa dan berniat memuaskan kekuasannya sendiri.
“Persoalan lain yang dihadapi adalah,belum adanya pendidikan politik dan proses pengkaderan serta rekrutmen politik yang efektif untuk menghasilkan kader-kader pemimpin yang memiliki kemampuan di bidang politik,”tegasnya.
Dia melanjutkan, Salah satu upaya yang dilakukan Pemerintah guna meningkatkan peran dan kapasitas partai politik adalah, lewat bantuan pendanaan yang diprioritaskan untuk pendidikan politik bagi anggota parpol dan masyarakat serta untuk operasional sebagaimana diatur dalam Undang-Undang.
Harapannya, meski dengan jumlah bantuan yang nantinya dikucurkan bagi parpol tidaklah besar, namun dapat berguna untuk memotivasi partai politik dalam mengembangkan program, membina para kader, dan memberikan pendidikan politi kepada masyarakat.
“Perlu saya ingatkan, bahwa untuk menerima bantuan pendanaan ini,partai politik harus memiliki kelengkapan administrasi mulai dari perencanaan, hingga pelaksnaan kegiatan karena ada sistem pengawasan dan mekanisme laporan pertanggung jawabannya,” tutupnya. (WM/04)