Latuheru Berharap Jembatan Wai Satu Bisa Ditangani Dengan Dana Bencana

Ambon, Wartamaluku.com – PPK 2.2 Satker PJN wilayah II BPJN Maluku Yani Latuheru, ST. MT berharap jembatan Way satu desa Tamilouw Kecamatan Amahai Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) bisa ditangani dengan dana bencana.

Pasalnya, oprit jembatan yang satu ini rusak akibat curah hujan yang cukup tinggi menyebabkan putusnya oprit jembatan. Jadi bukan struktur rangka jembatan tetapi opritnya.

“Kita bersyukur karena disamping oprit jembatan tersebut, Ada jembatan yang lama dan masih bisa berfungsi. Sehingga digunakan “sementara” untuk mobilitas kendaraan yang melewati ruas jalan tersebut”, ungkap PPK 2.2 Satker PJN wilayah II BPJN Maluku Yani Latuheru, ST. MT kepada wartawan usai mengikuti rapat bersama di DPRD Provinsi Maluku, Selasa, 16/07/2024.

Untuk penanganan permanen kedepan kata Latuheru sementara diusulkan agar ditangani dengan dana bencana atau PMTD Kementerian PUPR sehingga diharapkan bisa dikerjakan tahun ini.

Dikatakan, penanganan yang dilakukan kemudian pada oprit yang putus yakni normalisasi aliran sungai kembali ke jalur utama jembatan, kemudian pemasangan bronjong dan geobag sepanjang 100 meter dari jembatan sebelah kiri ke arah hulu, serta penimbunan/pemadatan daerah oprit yang putus dan pengaspalan kembali.

Selain jembatan wai satu ada juga beberapa titik di pulau seram yang juga perlu ditangani, oleh karena itu Balai Pelaksanaan Jalan dan Jembatan Nasional (BPJN) Maluku terus bekerja keras memperbaiki kerusakan yang ada. Hal ini dilakukan agar arus transportasi di Pulau Seram tetap berjalan lancar. (WM/tim).

Pos terkait