Jaga Kestabilan APBD, Pemkot Ambon Batasi Perjalanan Dinas Pegawai

Ambon, Wartamaluku.com – Penjabat Sekretaris Kota Ambon, Robby Sapulete mengatakan saat ini Pemerintah Kota Ambon akan melakukan perjalanan dinas bagi aparatur sipil negara di lingkup Pemkot Ambon, hal itu dilakukan sebagai upaya untuk menjaga kestabilan APBD Kota Ambon hingga Desember 2024.

“Jadi perjalanan dinas itu kalau hanya bisa dua orang, kenapa harus empat dan lima orang? ya kan efisiensi, supaya kebutuhan yang lain bisa kita penuhi, karena untuk membayar dana ADD, dan TPP bagi pegawai itu harus kita selesaikan sampai dengan Desember 2024,”ujar Sapulete, Rabu( 2/10)

hal. Sekkot juga menegaskan kendati saat ini sudah berada di triwulan Tiga (terakhir) pada tahun 2024, pemerintah Kota Ambon terus berupaya menjaga postur APBD hingga bulan Desember 2024, sehingga berbagai program kerja dapat terlaksana dengan baik.

Menurutnya, menjaga kestabilan APBD hingga akhir tahun, salah satu langkah strategi yang perlu dilakukan adalah mengendalikan APBD agar seimbang antara belanja dan pendapatan.

“Kegiatan Fisik diprioritaskan untuk direalisasikan hanya kepada kegiatan perencanaan sedangkan untuk kegiatan Fisik dan pengawasan di ahlikan ke anggaran APBD tahun 2025 dengan mempertimbangkan waktu pelaksanaan,hanya tinggal efektif kita sampai dengan sembilan puluh hari Kalender,”kata Sapulete.

Dijelaskan, apabila dipaksakan untuk melakukan kegiatan yang bersifat fisik, maka akan berpengaruh pada kualitas.

“Pekerjaan- pekerjaan kalau kita paksakan musti jalan saat ini, akan mempengaruhi kualitas pekerjaan itu sandiri, karena itu yang bersifat fisik itu kita geser ke anggaran tahun 2025, hanya yang kita izinkan itu kegiatan perencanaan,” jelasnya.

Selain itu Sapulete menegaskan, tertundanya kegiatan yang bersifat fisik juga dilakukan sebagai upaya mencega adanya utang daerah. Hal itu disebabkan, hingga saat ini pemerintah Kota Ambon masih terus melakukan pelunasan utang daerah tahun 2023.

“Pak Penjabat Walikota Ambon, dengan segala kebijakannya menyampaikan bahwa tidak akan ada lagi utang yang kita tinggalkan di tahun 2024. Tahun 2023 utang kita selesaikan di tahun 2024 ini,”ungkapnya.

Diakuinya, saat ini pemerintah Kota Ambon juga memiliki tugas besar yakni Pemilukada 2024, dan anggaran yang bersumber dari APBD itu terbatas, sehingga perlu adanya kebijakan strategi salah satunya dengan tertundanya kegiatan yang bersifat fisik. (*)

Pos terkait