Ibu Wapres Minta Dekranasda Maluku Terus Berinovasi

Ambon, Wartamaluku.com – Istri Gubernur Maluku yang juga selaku Ketua Dewan Kerajinan Daerah (Dekranasda) Provinsi Maluku, Ibu Widya Pratiwi Murad bersama Ketua Harian Dekranasda Elvis Pattiselano dan istri Pangdam XVI/Pattimura, Ibu Shinta Bambang Ismawan, mendampingi istri Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia (RI), Ibu Hj Wury Estu Handayani Ma’ruf Amin, mengunjungi Kantor Dekranasda Provinsi Maluku, di Jln. Rijali, Kota Ambon, Rabu (13/10/2021).

Dalam kunjungan tersebut, Isteri Wapres yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Indonesia, diajak berkeliling ruangan untuk melihat sejumlah kerajinan tangan para perajin masing-masing kabupaten/kota. Ia lalu meminta pengurus Dekranasda Maluku agar terus meningkatkan inovasi produk kerajinan tangan.

“Semangat ya. Inovasi harus selalu ditingkatkan melalui Dekranasda, agar daya saing produk-produk kerajinan tangan dari daerah ini semakin bagus,” pinta Ibu Wury.

Ia juga meminta kepada pengurus Dekranasda Maluku untuk terus meningkatkan kemampuan sumber daya yang ada agar daya saing produk kerajinan tangan semakin meningkat. Sebab, peran Dekranasda dapat menumbuhkan inovasi dan kreatifitas para perajin dengan menggali motif-motif khas Maluku.

“Disamping itu, dapat meningkatkan daya saing dan mempertahankan warisan kebudayaan,”pesan Ibu Wury.

Menurutnya, Maluku yang memiliki berbagai suku, pulau dan jutaan kreasi dari budaya harus didukung dan di kembangkan.
Atas dasar itu, bersama Dekranas, pihaknya akan terus mendorong perajin dalam berkarya.

Walaupun begitu, kata Ibu Wury, perlu ada penyiapan regenerasi SDM yakni, perajin yang unggul dan menggali, melestarikan dan mengembangkan warisan tradisi dan budaya bangsa, agar dapat meningkatkan daya saing produk kerajinan berbasis kearifan lokal dengan selera global melalui pengembangan inovasi, desain, kreatifitas.

Dalam kunjunganya, Ibu Wury tampak senang dan memuji hasil-hasil kerajinan para perajin Maluku. Bahkan hasil kerajinan itu dijadikan oleh-oleh dari Maluku. (***)

Pos terkait