Gelar Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan Anakotta : Pemuda Harus Memahami Nilai Kebangsaan Dengan Baik

Ambon,Wartamaluku.com – Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat, Novita Anakotta, kembali menggelar sosialisasi empat pilar kebangsaan yang merupakan salah satu program dari MPR RI.

Sosialisasi kali ini digelar bersama dengan mahasiswa asal Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) di Aula Kantor Klasis Pulau Ambon, 24/04/2025.

Dalam sosialisasi tersebut, Anakotta mengajak para mahasiswa untuk terus menggalang persatuan serta mengamalkan nilai-nilai kebangsaan dalam kehidupan bermasyarakat.

“Saya ingin mengajak adik-adik mahasiswa untuk dapat terus menjaga persatuan dan melaksanakan nilai-nilai kebangsaan supaya kehidupan bermasyarakat kita tetap rukun dan damai, “seru Anakotta.

Anakotta menguraikan, empat pilar kebangsaan adalah pemahaman mendalam mengenai identitas, sejarah, budaya dan nilai-nilai yang melekat dalam bangsa Indonesia. Sehingga hal ini melibatkan kesadaran akan persatuan, keberagaman dan tanggung Jawab terhadap pembangunan negara.

“Banyak sekali saat ini yang ingin memecah bangsa dan negara kita salah satunya dengan isu-isu SARA. Karena itu saya terus tekankan agar kita bisa menjaga lingkungan kita agar terhindar dari isu-isu yang memecah belah”, terangnya.

Menurutnya kondisi menghadapi proses politik di bangsa termasuk nanti di daerah kita akan ada banyak isu terkait SARA. Oleh karena itu harus kita lawan. ” Kalau ada yang karena ingin mendapatkan kekuasaan lalu menebar isu Agama, Suku, Ras, itu harus dilawan. Karena itu adalah sikap ingin memecah bangsa dan negara, ” ajaknya.

Dalam kesempatan itu, masyarakat pun sangat antusias mengikuti pemaparan senator Maluku ini. Mereka berpandangan bahwa kegiatan seperti ini harus terus dilakukan sehingga dapat memberikan kesadaran bagi masyarakat. “Kami sangat senang dengan kehadiran ibu dan juga materi yang diberikan. Bagi kami kegiatan ini harus terus dilakukan agar masyarakat dapat diberikan pencerahan, “kata salah satu masyarakat

Para peserta pun menyatakan bersedia untuk menjaga persatuan dan kesatuan. “Dan bagi kami NKRI harga mati, sehingga tentu kepada anak cucu dan seluruh keluarga akan kami sampaikan untuk dapat menjaga keutuhan bangsa ini. Kami juga mengutuk pihak-pihak yang karena kepentingan ingin memecah belah bangsa dengan isu SARA. Dan kami kutuk tindakan itu, ” Tegas para peserta. (WM/tim)

Pos terkait