Ambon, Wartamaluku.com – Program Nasional Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PANSIMAS) di Kabupaten Muluku Barat Daya (MBD) dinilai gagal.
Pasalnya dari 26 Desa di Kabupaten Maluku Barat Daya yang mendapatkan program PANSIMAS mengeluh karena tidak dapat menikmati air bersih. Demikian dikatakan
Anggota Komisi III DPRD Maluku Anos Yermias kepada wartawan di gedung DPRD Maluku, 27/01/2021.
Menurutnya, kegagalan tersebut dikarenakan pemakaian pipa yang tidak bagus, bahkan masyarakat tidak dapat menikmati air bersih karena air yang tidak pernah jalan sama sekali.
Padahal dengan adanya program PANSIMAS diharapkan kebutuhan masyarakat akan air bersih terpenuhi.
“Di pulau Luang ada desa yang tidak ada air bersih sama sekali, yaitu luang barat, rata-rata mereka mengambil air bersih di Sermata. Kemudian di pulau Leti hampir tidak ada jaringan air bersih,” ungkap Yermias.
Dikatakan, mestinya kehadiran PANSIMAS dapat membantu masyarakat sayangnya program ini tidak bisa membantu memenuhi kebutuhan masyarakat akan air bersih alias gagal.
”Mestinya program Nasional PANSIMAS dapat membantu masyarakat sayangnya program ini di lapangan gagal,” demikian Yermias. (**)
