Ambon, Wartamaluku.com – DPRD Provinsi Maluku mendukung Pemerintah Provinsi untuk rencana merenovasi Hotel Maluku yang ada di Jakarta.
“Pengoperasian hotel The Moluca itu masih menunggu untuk direnovasi, karena keberadaan Hotel kita itu meskipun bagus tetapi kalah bersaing dengan begitu banyak hotel baru yang berada di seputaran kebun kacang, Jakarta, bahkan harganya juga tidak berbeda jauh dengan hotel kita”, Demikian dikatakan Ketua Komisi III DPRD Provinsi Maluku Anos Yermias kepada wartawan di kantor DPRD Maluku, senin, 9/12/2019.
Menurutnya, renovasi ini harus dilakukan karena secara infrasrtukturnya, struktur bangunan itu sudah tidak memadai, dan kebanyakan teman-teman anggota legislatif saat ke Jakarta lebih memilih tinggal di luar Wisma Maluku. Padahal sebenarnya kalau dilihat kamar-kamar itu masih luas dan lebih nyaman namun, orang yang datang di Jakarta untuk urusan sebagian besar lebih memilih menginap di sekitar hotel The Moluca. Karena mereka ingin fasilitas yang bagus.
“Orang – orang yang ke Jakarta untuk urusan itu pasti memilih menginap pada hotel yang fasilitasnya bagus. Kalau dibandingkan dengan fasilitas hotel kita itu kurang baik karena itu, keputusan pak Gubernur untuk merenovasi Hotel itu di tahun 2020 wajib kita dukung sehingga kedepan Hotel itu bisa memberikan kontribusi bagi pendapatan asli daerah”, ungkapnya.
Politisi partai Golkar ini, mrngakui, biaya untuk renovasi memang besar namun, sebagai DPRD yakin perencanaan yang dilakukan Pemerintah Provinsi Maluku dalam rangka merenovasi total hotel The Moluca pasti lebih baik dari sebelumnya.
“Kami percaya perencanaan yang sudah dilakukan oleh pemerintah provinsi Maluku dalam rangka merenovasi total pada waktunya pasti lebih baik kembali karena kita punya ruangan serbaguna yang bisa digunakan untuk kegiatan-kegiatan lain yang bisa menghasilkan tetapi kapasitasnya hanya sekitar 300 orang, sementara Hotel kita daya tampungnya tidak sampai 300.
Sehingga kadang-kadang kegiatan di situ seringkali penyelenggara itu justru memilih menginap di tempat lain”, ujar anggota DPRD dapil KKT dan MBD ini.
Selain itu, dikatakan Yermias Hotel The Moluca juga masih kekurangan lahan parkir. Bahkan salah satu prnyebabnya selama ini kontribusinya senin-kamis. Karena pemasukan tidak sesuai.
“Karena itu, kita mendukung pemerintah provinsi Maluku untuk merenovasi gedung milik provinsi Maluku di Jakarta. Kita juga berharap kedepan seluruh Kabupaten/Kota di Maluku bisa menggunakan gedung itu sebagai kantor perwakilan daripada mereka kontrak di tempat lain mendingan menginap di situ. Karena dengan begitu memberikan kontribusi bagi daerah.
Sementara untuk piutang kepada pihak pengelola hotel The Moluca, Ketua Komisi C DPRD Maluku, mengatakan Rapat pembahasan KUA, PPAS sudah membicarakan soal piutang ke pengelola hotel The Moluca jadi hal itu dijanjikan sampai dengan akhir bulan ini. “Jadi kita tunggu saja realisasinya”. Kata Yermias. (WM)