Tiakur, Wartamaluku.com – Masyarakat Desa Pupliora Kecamatan Mdona Hyera Kabupatén Maluku Barat Daya menyesalkan kinerja kepala Desa Pupliora Dominggus Tahnora yang di duga memberikan Suap kepada Camat Mdona Hyera Jusuf Awirana berupa satu buah PLTS satu buah Aki dan satu buah Infenter.demikian kata salah satu masyarakat Semy Pooroe kepada media ini.
Menurutnya, Dugaan ini dilakukan lantaran kepala desa diduga telah menyalahgunakan Dana Desa sejak tahun anggaran tahun 2015 sampai tahun 2017.
Semua pekerjaan yang dibiayai dengan dana desa tidak jelas karena itu Kepala Desa menggunakan bantuan yang seharusnya diberikan kepada masyarakat akhirnya jatuh di tangan sang camat, agar camat tidak mengorek dan bisa melindungi sang Kepala Desa dari Jeratan Hukum. Ungkap Pooroe.
Selain itu Kepala Desa dalam menyalurkan bantuan PLTS tersebut ada bentuk ketidak adilan pasalnya masyarakat dapat Aki yang kecil kapasitas 50 ampera.
Sementara Kepala Desa Perangkat dan camat mendapat aki 100 ampere ini menunjukan ketidakadilan sang Kepala Desa dalam mengelola Dana Desa.
Menurutnya Pengelolaan Dana Desa tidak transparan kepada masyarakat dan terkesan pengelolaan Dana Desa hanya dilakukan sepihak oleh kepala Desa sendiri paparnya.
Oleh sebab itu pihaknya minta Penyidik Polisi agar memanggil camat dan Kepala Desa untuk di periksa terkait dengan pengelolaan dana desa dimaksud kaena terkesan sangat kadés hanya memperkaya diri dengan dana desa tersebut. Tandasnya. (WM/Gys)
