Di Maluku Kredit UMKM Macet

Ambon, Wartamaluku.com – Kredit UMKM mengalami macet dan menjadi salah satu masalah utama bagi perbankan termasuk Provinsi Maluku.

Kredit UMKM di Maluku macet hingga mencapai 101, 6 Miliar ditriwulan II tahun 2018 atau sekitar 3,22 persen dari total UMKM sebesar 3, 155 Miliar. Demikian dikatakan Kepala Otoritas Jasa Keuangan ( OJK) Provinsi Maluku, Bambang Hermanto pada kegiatan Journalist Class tahun 2018, yang digelar di The Natsepa Resort and Convention Center, Jumat ( 23/11/2018).

Menurutnya, yang namanya kredit dimana pun itu pasti ada yang bermasalah atau macet dan setiap bank wajib melakukan antisipasi terhadap adanya kerugian akibat kredit macet tersebut.

Selain itu, Hermanto juga menjelaskan resiko yang dihadapi oleh bank- bank panyalur karena beberapa faktor salah satunya adalah dipengaruhi oleh faktor kondisi usaha dari debitur itu sendiri.

Karena setiap Bank juga memiliki target penerimaan atau pendapatan per tahun, semester maupun triwulannya. Dari tiga bank penyalur kredit UMKM di Maluku baik BNI, BRI, Mandiri terdapat kredit macetnya.

” Setiap kredit tidak semuanya berjalan lancar, pasti ada masalah bahkan macet, namun setiap bank sudah mengambil langkah antisipasi terhadap resiko yang akan terjadi ini,” tutur Hermanto.

Pos terkait