Tanimbar, Wartamaluku.com – Bupati Kepulauan Tanimbar Petrus Fatlolon didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Kepulauan Tanimbar Jois Fatlolon melakukan penanaman perdana tanaman cabai varietas dewata di lahan milik Kelompok Tani Katutuan Desa Kabiarat (6/9-2019).
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Reinhard Matatula dalam laporannya menyampaikan tanaman cabai tersebut akan ditanam di 10 Kecamatan dengan total lahan 20 ha dengan menggunakan pupuk organik.
Bantuan benih serta pupuk diperoleh dari dana tugas Pembantuan/TP Satker Dinas Pertanian Provinsi Maluku untuk 17 kelompok tani di Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
Dijelaskan pula bahwa sistem penanaman akan diatur luasannya secara bergilir untuk mengatur produksi cabai sehingga kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi setiap saat dan juga mencegah terjadinya penumpukan di pasar.
Bupati, Petrus Fatlolon dalam sambutannya mengapreseasi para petani di Kabupaten Kepulauan Tanimbar yang telah bekerja keras membantu Pemerintah Daerah untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat, terlebih khusus bagi Kelompok Tani Katutuan dibawah pimpinan Bapak Boy Luturmele yang memiliki lahan seluas 2 ha yang ditanami dengan berbagai jenis sayur-sayuran.
Fatlolon juga mengapreseasi Dinas Pertanian Kabupaten Kepulauan Tanimbar yang telah bekerja keras melakukan pendampingan kepada para kelompok tani.
“Pemerintah Daerah tidak menutup mata terhadap kerja-kerja keras yang telah dilakukan dalam rangka memenuhi kebutuhan pasar. Kedepan kita akan memberikan perhatian lebih kepada para Kelompok Tani khususnya bagi kelompok yang telah menunjukan bukti nyata” tandasnya.
Bupati juga berharap agar Dinas Pertanian bisa menggerakan kelompok-kelompok tani yang baru dengan meniru kelompok-kelompok tani yang sudah berhasil agar daerah ini akan maju melalui sektor pertanian.
Dikatakan juga karena selain memenuhi kebutuhan pasar, hasil pertanian ini juga dapat mendorong peningkatan kesejahteraan keluarga para petani.
Fatlolon mengingatkan bahwa saat Blok Masela beroperasi di daerah ini tentunya kebutuhan sayur mayur akan meningkat tajam.
Oleh karena itu peluang di bidang pertanian ini sangat besar dan menjanjikan bagi para kelompok tani.
Bupati juga berharap agar lahan milik Kelompok Tani Katutuan ini dapat dikembangkan menjadi agrowisata, apalagi letaknya yang tidak jauh dari jalan utama menuju Kota Saumlaki dan sudah mulai menggunakan sentuhan teknologi untuk pengelolaan lahan juga pemeliharaan tanaman.
Setelah sambutan dilanjutkan dengan penyerahan bantuan saprodi kepada para kelompok tani secara simbolis dan dilanjutkan dengan penanaman bibit cabai pada lahan yang telah disediakan. (Humas KKT)