Ambon, Wartamaluku.com – Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Maluku mengapresiasi Pemerintah Provinsi (Pemprov) dan DPRD terkait bantuan subsidi untuk Calon Jamaah Haji (CJH) tahun 2019.
Demikian dikatakan kepala Kantor Wilayah Kemenag Maluku Fesal Musaad kepada sejumlah media di kantor DPRD Maluku, selasa, 11/6/2019.
“Kami memberikan apresiasi kepada DPRD dan Pemerintah Daerah yang telah memberikan kontribusi dan perhatian terhadap peningkatan kualitas penyelenggara ibadah haji Maluku, dengan menaikan biaya embarkasi dengan memberikan subsidi kepada calon Jamaah Haji Maluku. Dan juga adanya penambahan kouta haji tahun 2019. Kami berharap mudah – mudahan bisa bermaanfaat bagi calon jamaah haji dalam menaikan ibadah”, ujarnya.
Menurutnya, untuk kouta haji Provinsi Maluku terus mengalami peningkatan. Di tahun 2019 kouta haji naik menjadi 1272 jemaah Calon Haji Maluku.
Selain itu, terkait dengan usulan biaya kata Fesal, sudah dibahas bersama dengan DPRD tinggal menunggu untuk diparipurnakan.
“Usulan biaya sudah kita bahas, dan saya kira itu sudah final, pasti disetujui. Memang ada penambahan biaya embarkasi tetapi itu karena adanya kenaikan harga tiket pesawat dan penambahan kouta haji”, ungkapnya.
Kementrian Agama tetap mengawal dan selalu monitor setiap kenaikan dan perggerakan kouta.
Sementara menurut Ketua Komisi D DPRD Maluku Saadiah Uluputty berharap persiapan Haji tahun 2019 lebih baik dari tahun – tahun sebelumnya.
Menurutnya, untuk usulan biaya Pemerintah Daerah yang diperuntukan kepada Jemaah Calon Haji Maluku sebesar Rp 1.804.000 per jemaah kali 1272 jemaah Calon Haji Maluku sehingga total keseluruhan berjumlah Rp 2.294.688.000 yang akan digunakan untuk kepentingan biaya operasional jemaah calon haji selama di Ambon dan Makasar. Ungkap Anggota DPR RI terpilih ini. (WM)
