Ambon, Wartamaluku.com – Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Maluku menggelar Rakorwil II yang berlangsung di Amaris Hotel Ambon, Rabu, (4/3/2020).
Rapat yang dihadiri pengurus DPW, ketua DPC dan Kepala kantor sekretariat Kabupaten/kota se – Maluku ini membahas sejumlah poin penting dalam rangka konsolidasi Dewan Pengurus Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa (DPW PKB) kedepan.
Ketua DPW PKB Maluku Basri Damis saat membuka kegiatan tersebut mengatakan, agenda kegiatan Rakorwil ini adalah untuk konsolidasi PKB. Maluku dengan tema “Penataan Struktur dan Menajemen partai menuju partai moderen.
Menurutnya, Rakorwil yang ke II ini merupakan lanjutan dari Rakorwil I yang menjadi kebutuhan dimasa yang akan datang. Tema kita menjawab apa yang disebutkan sebagai era industri generasi millenial sebagai ujung tombak dunia.
Diakui pula, era Industri 4.0 ditandai dengan adanya dunia digital yakni media sosial menjadi peranan penting. Hal inilah yang menjadi tantangan partai kedepan.
“Selain itu Rakorwil hari ini adalah untuk meletakan kesiapan dalam menghadapi pemilu 2024 dan pilkada di empat kabupaten dan tugas kita adalah bagaimana menjawab tantangan – tantangan yang akan terjadi. Olehnya itu, PKB membutuhkan orang-orang yang waktunya cukup untuk bisa mengelola partai.” ujarnya.
Lebih lanjut dijelaskan, dalam era modern ini, setiap pengurus di masing-masing DPC mesti paham IT. Diera yang serba online ini, semua pengurus mesti punya skill untuk mengaplikasikan IT secara profesional.
Diharapkan agar Rakorwil ini bisa menghasilkan keputusan – keputusan yang menuju pada revolusi industri 4 .0 agar nantinya bisa kita hadapi dengan baik. Karena itu, dari DPP minta supaya setiap pengurus menggunakan medsos yakni Facebook, WA ,Instagram dan youtube semua itu harus kita miiki. ucapnya.
Selain itu Rakowil II ini juga untuk penataan struktur di tahun 2020 dan diharapkan sebagai tahun Konsulidasi dalam menata struktur sampai ditingkat DPC, Kecamatan maupun Dewan Pengurus Ranting. Rakorwil ini harus menuntaskan semua menajemen partai.” tuturnya. (WM).
