Akses Jalan Jadi Penghambat Pelayanan Puskesmas Koijabi

Aru, Wartamaluku.com – Akses jalan menuju puskesmas Koijabi Kecamatan Aru Tengah Timur Kabupaten Kepulauan Aru dinilai sebagai penghambat pelayanan bagi masyarakat.

Walaupun itu sebagai penghambat pelayanan namun sampai sekarang akses jalan tersebut belum bisa dikerjakan oleh Pemerintah Daerah ungkap salah seorang warga desa Koijabi yang enggan ingin namanya dipublikasikan.

Menurutnya Kendala pelayanan Puskesmas Koijabi dikarenakan akses jalan masuk ke puskesmas yang belum dikerjakan.

Sehingga menurutnya, hal tersebut menjadi kendala besar bagi pelayanan kesehatan masyarakat yang datang melakukan pemeriksaan atau berobat di puskesmas.

Dirinya mengaku kalau pelayanan puskesmas akan lumpuh total ketika musim hujan tiba dikarenakan akses jalan menuju puskesmas tergenang air dengan ketinggian mencapai hampir satu meter.

“ini kendala yang kami alami selama ini yang membuat pelayanan puskesmas ini tidak maksimal”.ungkapnya.

lebih lanjut katanya, kalau ada masyarakat yang sakit masyarakat lebih cenderung memanggil petugas kesehatan untuk melakukan pemeriksaan dirumah ketimbang di puskesmas.

“ya karena akses jalan tidak ada sehingga kami lebih senang pelayanan dirumah saja ketimbang datang dipuskesmas”.

Dirinya berharap agar akses jalan menuju puskesmas segera dikerjakan oleh Pemerintah Daerah, agar keberadaan puskesmas dapat bermaanfaat bagi masyarakat desa Koijabi dan sekitarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Aru Y. O. E. Uniplaita mengaku pelayanan di puskesmas koijabi memang terkendala masalah infrastruktur jalan akses masuk ke puskesmas.

Dia juga membenarkan kondisi jalan tersebut yang menyebabkan masyarakat lebih memilih memanggil petugas kesehatan ketimbang pergi ke puskesmas untuk berobat.

Untuk permasalahan jalan tersebut dirinya telah berkoordinasi dengan dinas PUPR untuk secepatnya melakukan proses pekerjaan jalan masuk menuju puskesmas agar aktifitas di puskesmas Koijabai bisa kembali normal. (WM)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *