Ambon, Wartamaluku.com – Tahun 2018 ini Pemerintah Jepang akan membantu Maluku Barat Daya dengan membangun Pelabuhan Perikanan (PPI) di pulau Moa. Rencana pembangunan tersebut di
dalamnya terdapat pelabuhan, pasar ikan, serta cold storage.
Pembangunan pelabuhan perikanan tersebut Pemerintah Jepang akan membantu dana kurang lebih tiga ratus milyar yang diberikan secara bertahap. Demikian dikatakan Plt. Bupati Kabupaten Maluku Barat Daya Benyamin Noach kepada sejumlah awak media di Ambon, kamis, 21/06/2018.
Menurutnya, bantuan Pemerintah Jepang tersebut bersifat hibah maka tidak ada imbal balik, sebab Hibah ini, secara otomatis akan membantu masyarakat Maluku Barat Daya untuk mengembangkan industri perikanan.
Salah satu alasan Pemerintah Jepang membangun PPI di pulau Moa kabupaten MBD karena daerah terluar ini walaupun dikatakan miskin tetapi merupakan daerah penghasil ikan tuna sirip biru, yang berada di antara selat pulau moa, leti, damer, luang. Ucap Noah.
Sementara, di tempat terpisah Sekretaris Daerah Kabupaten Maluku Barat Daya Alfons Siamloy, menambahkan untuk pembangunan pelabuhan perikanan ikan di pulau Moa akan dilakukan secara bertahap sesuai ketersediaan dana.
Selain itu juga, Pemerintah Daerah Kabupaten MBD sudah menyiapkan lahan kurang lebih 75 hektar untuk pembangunan pelabuhan perikanan di pulau Moa termasuk didalamnya pasar ikan higenis dan pabrik es.
Siamloy juga mengakui, Kabupaten MBD merupakan salah satu daerah penghasil ikan yang cukup besar salah satunya adalah ikan tuna sirip biru, namun, belum selama ini MBD belum memiliki pelabuhan perikanan, oleh sebab itu, Pelabuhan perikanan ini sangat dibutuhkan masyarakat MBD, karena secara otomatis ada peningkatan ekonomi masyarakat. (WM)