Ambon, Wartamaluku.com – DPN sampai saat ini masih melakukan penggodokan terhadap figur-figur tersebut, sehingga, DPP PKPI Maluku menyerahkan sepenuhnya kepada pimpinan partai untuk memutuskan kepada siapa rekomendasi itu diberikan.
Kendati telah selesai merekrut sejumlah calon pemimpin yang akan bertarung pada pilkada 2018, namun hingga saat ini Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) masih terus menggodok balonkada. Demikian antara lain keterangan Sekretaris DPP PKPI Maluku kubu Ketua Umum Hendro Priyono kepada wartawan di Ambon.
Dari hasil penjaringan yang dilakukan oleh DPP PKPI, tercatat ada 7 bakal calon pemimpin Maluku yang terdiri dari 4 balon gubernur dan 3 balon wagub yang berproses untuk merebut rekomendasi dari partai yang saat ini dipimpin oleh Hendro Priyono itu.
“Kita sudah serahkan hasil penjaringan balon gubernur maupun balon wagub ke DPN PKPI. Tahapan selanjutnya akan dilaksanakan oleh pimpinan partai ditingkat pusat,” jelas Lessy.
Menurutnya, untuk tahapan-tahapan selanjutnya, ada pada kewenangan DPN PKPI, sehingga nantinya pimpinan partai akan berproses dengan tahapan-tahapan yang ada sebelum mengeluarkan rekomendasi. “Nanti dengan pertimbangan-pertimbangan baik dari masukan dari DPP maupun aspirasi dari seluruh kader terhadap figur-figur bakal calon kepala daerah yang sudah kita usulkan itu.
Nanti DPN akan pertimbangkan dengan dilihat dari survei tingkat elektabilitas maupun pertimbangan lainnya, sebelum Pak ketua Umum mengeluarkan rekomendasi,” ungkapnya. “DPN masih godok. Sehingga kita masih menunggu saja sampai pada ketua umum keluarkan rekomendasi, “tandasnya.
Adapun bakal calon gubernur yang terjaring di DPP PKPI Maluku antara lain, Petahana Said Assagaff, Kakor Brimob Mabes Polri Murad Ismail, Bupati Bursel Tagop S Soulissa dan Dirjen Pembangunan Daerah Tertentu dan PDTT Johozua M Yoltuwu.
Sedangkan 3 balon wakil gubernur diantaranya bupati Malra Andreas Rentanubun, Ketua DPD I Golkar Papua Barat Mozes Rudy Timisela dan Ketua DPP PKPI Maluku Lenda Noy.
