Presiden PKS Himbau, Maluku Pertahankan Kualitas Dan Saling Menasehati

Presiden PKS Himbau, Maluku Pertahankan Kualitas Dan Saling Menasehati

Leihitu,Maluku, Wartamaluku.com – Dari Negeri Hila,Kaitetu Kecamatan Leihitu ,Kabupaten Maluku Tengah,Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS),H.Muhammad Sobibul Iman,PhD, menghimbau seluruh fungsionaris dan kader partai serta masyarakat Indonesia khususnya Maluku, pertahankan kualitas dan saling menasehati dalam kesabaran.

“Saya minta dari semua Anggota Dewan dan struktur partai,memegang amanat serta perjuangkan aspirasi masyarakat,di lembaga perwakilan .Saya minta masyarakat,untuk tidak segan-segan sampaikan kritik dan masukan,jika terjadi kesalahan,”ajak Presiden PKS yang masih aktif sebagai Legislator di Komisi XI DPR RI ini,saat silaturahminya bersama tokoh dan ranting PKS se Jazirah Leihitu,Kamis (13/07).

Dirinya juga mengapresiasi akan kerukunan yang selalu dijaga dalam keharmonisan budaya pela gandong. “Untuk ketiga kalinya,Saya datang ke Maluku.Masyarakatnya sangat ramah dalam menyambut tamu.Semoga terus dijaga seterusnya,”pujinya.

Disinggung terkait arah dukungan dalam bentuk rekomendasi partai,kepada bakal calon yang berproses di DPW PKS Maluku,Sobibul Iman serahkan sepenuhnya kepada DPW. “Terkait pemilihan Gubernur Maluku,Saya serahkan sepenuhny kepada DPW.Mereka yang lebih tahu dan paham betul,siapa yang layak.Maka dari itu,diberi ruang seluas-luasnya kepada pengurus dan kader untuk memutuskan,”katanya.

Sementara itu,rangkaian kunjungan Presiden PKS tersebut selain silaturahmi di Hila,juga sholat Ashar di Masjid Wapaue (Masjid Tertua di Maluku) di Negeri Kaitetu,Sholat Maghrib di Negeri Wakal.

Selanjutnya,Halal Bi Halal bersama keluarga besar PKS Maluku dan dibesok hari,membuka sekaligus menjadi pemateri pada Sekolah Kepemimpinan Partai (SKP) yang diikuti oleh perwakilan kader di Indonesia Timur,yang meliputi Maluku,Maluku Utara,Papua dan Papua Barat.(WM-UVQ)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *