Ambon, Wartamaluku.com – Gubernur Maluku Murad Ismail pimpin upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Republik Indonesia (RI). Upacara berlangsung di lapangan Merdeka Ambon, Selasa (17/8/2021). Gubernur bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup).
Sebelum ke prosesi resmi, upacara diawali masuknya pasukan dari puluhan anggota berbagai satuan, yakni Satpol PP, TNI Angkatan Darat/Laut/Udara, ASN dan Kwarda Maluku.
Upacara dimulai dengan masuknya Inspektur Upacara ke podium kehormatan dan diikuti laporan Komandan Upacara Letnan Kolonel Infanteri Rudolf Glenn Paulus yang sehari-hari menjabat sebagai Pabandya Jemen Srendam XVI/Pattimura.
Selanjutnya bertindak sebagai pembaca Naskah Proklamasi adalah Ketua DPRD Maluku Lucky Wattimury, lalu mengheningkan cipta dipimpin Inspektur Upacara dan pembacaan doa oleh Kepala Kanwil Kemenag Maluku Djamaluddin Bugis.
Prosesi dilanjutkan dengan pengibaran bendera Merah Putih oleh tiga petugas Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka), yakni Charles Efrain Efruan asal SMA Negeri 3 Kecamatan Kei Kecil Kabupaten Maluku Tenggara, Burhan Tuarita asal SMA Negeri 3 Kecamatan Salahutu Kabupaten Maluku Tengah dan Dea Ananda Saputri asal MAN 2 Masohi Kecamatan Amahai Kabupaten Maluku Tengah.
Berbeda dari upacara tahun-tahun sebelumnya yang pengibaran serta penurunan bendera selalu dilakukan oleh pasukan 17, 8 dan 45.
Setelah pengibaran bendera, prosesi ditutup dengan laporan komandan upacara ke Inspektur bahwa upacara telah dilaksanakan, lalu dilanjutkan pembubaran pasukan dan gubernur kembali ke mimbar undangan.
Upacara kali ini digelar terbatas seperti tahun lalu karena pandemi Covid-19. Jumlah undangan pun terbatas.
Pejabat yang hadir dalam upacara ini diantaranya, Wakil Gubernur Maluku Barnabas Nathaniel Orno, Pangdam XVI/Pattimura Jeffry Apoly Rahawarin, Komandan Lantamal IX Ambon Said Latuconsina, Plh Sekda Maluku Sadlie Lie, Wakapolda Maluku Jan Leonard de Fretes, jajaran pimpinan DPRD Maluku, Kajati Maluku Undang Mangopal serta Danlanud Pattimura Andreas A Dhewo.
Acara selanjutnya, penyerahan remisi kepada 940 orang yang diterima secara simbolis, yang diawali dengan pembacaan SK Menteri Hukum dan HAM RI.
Kemudian, penyerahan Bansos dari Presiden RI Joko Widodo kepada masyarakat terdampak PPKM sebanyak 3000 paket. 1000 paket diserahkan ke Kab. Kepulauan Aru dan 2000 ke Kota Ambon yang diterima Wakil Walikota Ambon Syarief Hadler.
Diakhiri dengan penyerahan Bansos dari Pemprov Maluku kepada masyarakat terdampak PPKM sebanyak 3000 paket. 1000 paket telah terdistribusi ke Kab. Kepulauan Aru, 2000 untuk warga Kota Ambon yang diterima oleh perwakilan dari Imam Masjid Raya Al-Fatah Ambon. (***)