Ambon,Wartamaluku.com – Dalam rangka mengantisipasi cuaca ekstrim di akhir Januari atau awal febuari mendatang,
DPRD Provinsi Maluku minta Pertamina untuk mengatur distribusi minyak tanah (Mitan).
“Jangan sampai masuk akhir Januari atau awal Febuari dengan cuaca ekstrim mulai berjalan, maka Pertamina harus mengantisipasi dari jauh-jauh hari. Karena mau masuk cuaca ekstrim, kadang- kadang persediaan tidak mencukupi. Karenanya sebelum terjadi maka harus diingatkan dari sekarang,” ujar Wakil Ketua DPRD Maluku, Melkianus Sairdekut, kepada wartawan diruang kerjanya, Rabu (13/01/2021).
Untuk itu lanjut dia, mulai dari saat ini Pertamina seharusnya sudah bisa mengatur distribusi Mitan. Sehingga tidak terjadi kelangkaan Mitan, sama hal yang terjadi saat ini di Kota Ambon.
“Saya juga mendapat informasi saudara kita Teor, juga mengalami kesulitan yang sama. Untuk itu, penyediaan stok Mitan sudah menjadi kebutuhan masyarakat, yang harus di antisipasi jauh-jauh hari,” ujar dia.
Olehnya itu kata Sairdekut, pihaknya akan membicarakan hal ini dengan Komisi II sehingga komisi dapat memanggil Pertamina untuk membicarakan hal ini.
“Saya sudah membicarakan dengan Ketua Komisi II untuk segera kembali dari reses, setelah tutup buka sidang langsung mengagendakan membicarakan hal ini dengan Pertamina,” tandasnya. (**)
