Ambon,wartamaluku.com-Acara Buka Puasa Bersama (Bukber) yang diadakan oleh Lutfy Sanaky dan Keluarganya pada hari Sabtu (26/06) dihadiri ribuan masyarakat.Masyarakat yang hadir lebih didominasi oleh pemuda/i dari berbagai kalangan. Turut hadir pada acara tersebut ,rekan sesama Komisi A DPRD Maluku,Melkias Frans.Nyatanya,Bukber ini atas kerjasama dengan HMI IAIN dan BEM cabang Ambon juga Majelis Ta’lim Al-Akha Fakultas Hukum Unpatti.Dihadiri langsung Ketua Umum masing-masing organisasi tersebut . Yusuf Umagab yang menjabat Ketum HMI Ambon mengapresiasi niatan hati Lutfy Sanaky untuk Bukber dengan keluarga besar organisasinya.
“Melalui Bukber ini,marilah sama-sama kita memaknai momentum ini sebagai silaturahmi dengan harapan puasa kita semua bisa bertahan hingga Hari raya nanti”,ucapnya.
Ketum BEM dan Ketua Majelis Ta’lim Al-Akha juga mengungkapkan rasa syukur mereka karena bisa bukber dengan Lutfy Sanaky dan Keluarganya serta berharap momentum Ramadhan dapat terjalin terus silaturahmi di antara mereka. Kuliah Tujuh Menit (Kultum) yang dibawakan oleh Ustad Abdulrahman Tuanaya lebih menitikberatkan pada tujuan Umat Muslim berpuasa.Dimana,tujuan puasa yakni pengendalikan diri dari hawa nafsu .
“Perlu Saya ingatkan,mendekati hari-hari akhir yaitu hari ke-20 merupakan vase kedua yang lebih kita kenal dengan vase Maqvirroh.Dalam artian Allah membuka pintu ampunan seluas-luasnya dan ketika kita bersimpuh kepada Tuhan,akan dibuka pintu maaf baginya”,ungkap Ustad Tuanaya.
Dirinya berharap,dengan adanya perkumpulan organisasi yang sempat hadir di malam ini,maka doa orang yang tekun berpuasa akan diijabah oleh Allah. Usai Bukber,para awak Media sempat mewawancarai Lutfy Sanaky.
Menurutnya,acara Bukber yang terlaksana,atas kerjasama teman-teman HMI,BEM Ambon dan Majelis Ta’lim Fakultas Unpatti dengan Keluarganya. “Undangan juga sudah kita berikan kepada Bapak Walikota Ambon, Richard Louhenapessy (RL) dan Bapak Gubernur Maluku Said Assagaff melalui teman-teman HMI dan BEM serta majelis Ta-lim.Teman-teman ini meminta Saya,supaya berkomunikasi dengan Beliau (RL-red) sekiranya dapat menghadiri.
Saya sudah coba berkomunikasi,namun Beliau meminta maaf dan juga menitip salam karena tidak sempat hadir mengingat, ada acara yang sama juga dilaksanakan di Talake-Waringin,sebab dua komunitas di sana.Bapak Gubernur pun demikian,sementara tugas kedinasan di luar kota”,jelas Lutfy.
Lutfy mengaku,kehadiran teman-teman aktifis dikarenakan dirinya adalah mantan Sekretaris Umum (Sekum) korps alumni HMI.Pasalnya,beberapa waktu lalu,Saya didatangi oleh ade-ade HMI untuk membuat suatu acara Bukber.Bersamaan dengan itu, BEM IAIN beranggapan dari banyak tokoh Muslim,Saya mungkin termasuk salah satu yang diajak untuk bukber. “Ceritanya,Saya pernah diundang ke kampus untuk berikan ceramah, kemudian berdialog dengan tokoh agama, maka muncullah ide ini.
BEM Ambon berkeinginan, sebagai salah satu tokoh muslim,mereka mau berkomunikasi terus dan bersama dengan Saya”,ucapnya. Dirinya menambahkan,diawali dengan bukber ini, baru ke depan ada program lanjutan.Juga, bersamaan dengan itu,Majelis Ta’lim meminta buat kerjasama dan saling memfasilitasi hingga terlaksananya bukber ini. Melkias Frans saat dimintai keterangannya mengatakan,kita semua bisa saksikan sebagai rekan Komisi di DPRD Maluku,hari ini kita silaturahmi untuk buka puasa bersama.
Dirinya kaget dengan ribuan orang yang hadir pada malam itu. Menurutnya,apakah bersamaan dengan momentum politik ke depan,dirinya tidak tahu.Tetapi paling tidak,beliau disenangi rakyat dari berbagai kalangan juga,banyak saudara-saudara Nasrani datang .
“Bapak Lutfy sosok yang nasionalis,punya kepedulian terhadap masyarakat Maluku secara utuh dan tidak ada salahnya kalau acara hari ini dilaksanakan oleh Beliau”,ungkap Frans.
Lanjutnya, dari ukuran Anggota DPRD,tidak banyak yang mau melaksanakan bukber dengan masyarakat kecuali mungkin para pejabat se-tingkat Walikota,Wakil Walikota(Wawali) atau Gubernur.Baru Beliau yang lakukan itu dan kita menyambut baik niatnya. Saat ditanya oleh para awak media terkait sosok Sanaky sebagai Bakal Calon (Balon) Wawali,Melki Frans berpendapat rugi kalau Balon Walikota tidak mengambil Haji Lutfy sebagai pasangan Wawali, tetapi kembali ke figur masing-masing. “Intinya,kalau mau menang, pertimbangkan matang-matang,karena dukungan rakyat sangat jelas terlihat”,tandasnya.(WM-UVQ)
