Tiakur, Wartamaluku.com – Bupati Maluku Barat Daya (MBD) Benyamin Noach menyebutkan Kabupaten MBD adalah surga kecil di selatan Indonesia. Karena keindahan alam dan budaya serta spirit hidup orang bersaudara, hidup Snyoli Lyeta yang tidak dimiliki daerah lain.
“MBD adalah surga di sebelah Selatan Indonesia, surga yang tidak kelihatan. Oleh karena itu hari ini kita angkat surga ini, kita angkat nilai-nilai yang terkandung di dalamnya supaya bisa dilihat, dipandang oleh semua orang agar tidak lagi Maluku Barat Daya menjadi Tenggara jauh, dan wilayah yang terbelakang”, ungkap bupati Noach, saat membuka festival Kalwedo pertama, Senin (11/11/2019).
Menurutnya, Surga kecil di selatan Nusantara Surga itu yang dipijak dan sekarang surga itu banyak masyarakat yang hidup dan dibesarkan. Oleh karena Noach berharap jadikanlah surga itu, bukan saja bagi orang Maluku Barat Daya tapi juga kepada seluruh masyarakat Indonesia, bahkan bagi seluruh bangsa-bangsa di dunia. Sehingga, di waktu yang akan datang banyak orang ke Maluku Barat Daya.
“Maluku Barat Daya adalah sepotong surga di selatan tanah air. Tuhan memberikan surga itu kepada kita di Maluku barat daya untuk dijaga, dilestarikan dan dikembangkan, ” tuturnya.
Mantan Wakil Bupati ini juga berharap masyarakat Maluku Barat Daya menghilangkan rasa iri dan dengki. Tetapi harus tanamkan rasa persatuan dan rasa kebersamaan dalam semangat Kalwedo untuk membangun Maluku Barat Daya kedepan.
“Mari kita bersatu angkat perang atas kemiskinan, ketertinggalan dan mari bergandengan tangan bersatu padu menjunjung tinggi nilai, bekerja bersama berjuang bersama mengangkat harkat dan martabat kita”, ajak bupati. (WM)
